Hidup itu sebetulnya murah dan mudah jika dijalani dengan sederhana. Yang mahal itu adalah gaya hidup dan persaingan. Buat apa coba bergaya melebihi dosis? Bergayalah sesuai kemampuan kantong masing-masing!
Misalnya :
Ada yang sehari menghabiskan uang 5 juta buat belanja, ada yang 1 juta, ada yang 500 ribu, ada yang 100 ribu, ada yang cuma 50 ribu. Tapi semua berakhir dijamban. Dan menghabiskan 5 juta sehari juga menghirup udara yang sama dengan yang mampu cuma 50 ribu. Dan kesehatan orang yang mampu menghabiskan 5 juta sehari belum tentu kesehatannya lebih prima dari yang mampunya 50 ribu.
Jadi, dimanakah terdapat kesehatan itu?
Apakah dinominal uang? Jika orang kaya bisa membeli kesehatan tentu mereka tidak akan ada yang sakit. Nyatanya justru orang-orang kaya yang penyakitnya banyak dan parah parah juga.
Apakah tergantung kwalitas makanan?
Betul. Orang yang tidak mampu biasanya beli sayuran segar dipasar tradisional. Mereka tidak takut kotor! Sedang orang kaya membeli sayuran dan daging di mall yang sudah dikulkas cukup lama. Mereka malu belanja dipasar tradisional. Bahkan pembantunyapun disuruh belanja di Mall, takut ketahuan orang lain nanti diomongi. Seolah harga dirinya hanya seputar tergantung apa kata orang.
Dimanakah terdapat harga diri itu?
Apa diukur dari mobil mewah, rumah mewah, baju dan tas dan sepatu branded?
Tidak juga!
Kalau harga diri seseorang diukur dari semua itu, tentu mereka yang kekayaannya tidak habis tujuh turunan akan selalu dihargai. Kenyataannya di negara ini banyak yang mengalami bully dari masyarakat karena perbuatannya yang jahat dan berakhir dipenjara. Meskipun mereka punya segalanya, hidupnya tidaklah tergantung dari hartanya.
Jadi harga diri itu terletak pada sikap, karakter, tingkah laku dan kebaikan hati seseorang. Hatinya punya KASIH dan kasih itu membuat dirinya dapat mengasihi dan menghargai orang lain.

Pesan saya adalah: hiduplah sederhana!
Lebih tepatnya hiduplah sesuai takaran berkat yang saudara miliki. Tidak punya hutang, tidak bersaing sama tetangga dan tidak pusing apa kata orang.
Jalani hidupmu dengan tenang dan indah bersama Tuhan dan keluarga!
Dan diatas segalanya adalah: Bersyukurlah dalam segala hal, baik dalam suka maupun dalam duka.
Dandanilah manusia rohmu melebihi mendandani tubuhmu! Berbuat baik kepada semua orang! Karena tubuh akan kembali menjadi debu tanah, tapi manusia roh itu kekal, kekal disorga atau kekal dineraka tergantung kepada perbuatan kita masing-masing.💥🔥❤
Tuhan Memberkati,
Thanks for sharing
Tags:
Story
