Pembantu rumah tangga ....
Walaupun dipandang sebagai tenaga kasar, mau dibayar dengan murah, mereka sangat berjasa terutama bagi keluarga dikota besar. Mereka dibutuhkan untuk membantu keluarga dalam banyak hal. Namun, kita pun harus menetapkan persyaratan bagi pembantu rumah tangga kita, seseorg yang memiliki watak yang baik, juga yang terutama memiliki kejujuran.
Kisah seorg pembantu rumah tangga yang bekerja di rumah Naaman patut disimak (2 Raja-raja 5:1-5)
Dia adalah gadis muda Yahudi yang ditawan Naaman, panglima raja Aram. Namun, Naaman mau mendengar dan menerima informasi yang diterima dari pembantunya itu. Seandainya Naaman menganggap remeh pembantunya, ia tidak akan melakukan apa yang didengarnya.
2 Raja-raja 5:3
Berkatalah gadis itu kepada nyonyanya: "Sekiranya tuanku menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah nabi itu akan menyembuhkan dia dari penyakitnya."
Alkitab menceritakan bhw Tuhan bekerja melalui pembantu rumah tangga itu. Ada hubungan yang baik yang terjalin antara majikan dan pembantu. Hubungan yang baik ini membuka kebaikan Allah di dalam rumah tangga-nya. Bukan hanya sembuh dari sakit kusta, Naaman jg mengenal Allah, Naaman percaya kepada kuasa Allah Israel (2 Raja-raja 5:14-15a)
Dari kisah Naaman, kita belajar untuk memberi perlakuan dan penghargaan yang layak kepada orang yang bekerja sebagai pegawai ataupun pembantu rumah tangga kita. Sebenarnya mereka bukan hanya mengerjakan pekerjaan rumah tangga, seringkali mereka menjadi penjaga rumah dan keluarga kita, juga menjadi teman dari anak2 kita, bahkan bisa jadi sebagai pintu nasehat Tuhan untuk kita. Tuhan mengasihi majikan seperti Naaman melalui kehadiran seorang pembantu rumah tangga.
Semoga bermanfaat, God Bless
Tags:
Story