Apa yang akan Anda lakukan ketika putri Anda hanya bisa
terbaring sekarat di rumah sakit? Bagaimana Anda berdoa ketika dia mulai
menatap Anda dan berkata, “Bu, aku ingin mati dan pergi ke Surga
bersama Yesus karena di sana tidak ada rasa sakit…kamu bisa bunuh diri dan
pergi bersamaku?”.
Saat mendengar ucapan putrinya yang sekarat, hati Christy Beam
begitu hancur. Karena dia berpikir bahwa putrinya tidak akan pergi tanpa dia
dan itu membuatnya ketakutan. Gadis sekarat itu adalah Annabel Beam yang
merupakan putri kedua dari pasangan Kevin dan Christy Beam. Dia adalah
kesayangan di tengah-tengah keluarganya. Kebahagiaan Annabel berakhir sejak
dirinya didiagnosa penyakit pencernaan yang berbahaya.
Kondisi itu dialami Annabel saat dirinya berusia 4 tahun.
Setelah merasakan keluhan sakit perut, ibunya segera membawanya untuk diperiksa
dari satu dokter ke dokter lainnya, dari rumah sakit ke rumah sakit lainnya.
Setiap hari, Kevin dan Christy melihat kondisi putri kecilnya semakin menurun
dan tak ada semangat yang terpancar di wajahnya.
Hingga pada suatu hari saat berada di rumah sakit, Christy
merasa iman dan pengharapannya sedang ditantang. Kadang-kadang, dia hanya duduk
dalam diam berbicara kepada Tuhan dan dia begitu takut dengan jawaban doa dari
Tuhan. Namun Tuhan pun berbicara secara pribadi kepada dia.
Di sisi lain, Tuhan juga berbicara kepada Annabel. Gadis kecil
ini selalu berkata bahwa dia akan sembuh dan mulai menceritakan hal-hal yang
tidak biasa. “Aku percaya aku sudah sembuh karena setiap kali aku pergi ke
surga, aku bertanya kepada Yesus apakah aku bisa tinggal bersamanya dan Dia
menjawab, ‘Tidak Annabel, Aku punya rencana melaluimu di bumi’”.
Annabel harus menahan sakit dari gangguan pencernaan yang
dikenal dengan istilah gangguan motilitas
pseudo-obstruksi pada usus ini selama bertahun-tahun dan tidak bisa makan
selain harus menggunakan tabung makan.
Namun pada suatu hari di tahun 2011, saat Annabel memanjat pohon
bersama kakaknya di suatu sore, dia terjatuh dari pohon ke dalam sebuah lubang
sedalam 30 kaki. Kevin dan Christy segera melarikannya ke rumah sakit.
Saat proses pemeriksaan berjalan, secara mengejutkan dokter menemukan bahwa
Annabel tidak mengalami luka apapun, bahkan hal yang paling mengejutkan tim
dokter adalah bahwa penyakit gangguan pencernaan yang dialaminya tiba-tiba
lenyap.
Peristiwa-peristiwa ajaib yang dialaminya membuat gadis yang
sudah beranjak 12 tahun ini menyadari bahwa Tuhan memakai dia untuk mendorong
orang lain untuk mempercayai Yesus dalam hidupnya. “Aku benar-benar merasakan
Tuhan memanggilku untuk menjadi seorang yang punya kesadaran tinggi dan
mendorong orang lain untuk menyadari, untuk tidak hanya mengakui tindakan dalam
iman dalam Kristus di hidup kita, tetapi menyadari apa tindakan balik kita
kepada kesetiaan (Tuhan itu). Apa yang kita lakukan untuk menunjukkan
kepada-Nya? ..Aku merasa seperti, kita mengatakan Allah itu setia, aku merasa
seperti itu adalah kata sifat, dan itu seharusnya kata kerja,” terang Annabel.
Peristiwa ajaib yang dialaminya itu juga telah dibagikan kepada
seluruh dunia lewat sebuah film berjudul ‘Miracle from Heaven’. Film
ini mengisahkan secara lengkap kisah kesembuhan Annabel yang ajaib dan
pengalamannya saat melihat surga
Foto Annabel Beam setelah sembuh
Kisah Annabel Beam difilmkan untuk dibagikan kesemua orang